Sekwan Waykanan Hadiri Gelar Musrenbangkab, Bupati Waykanan : Selama Satu Tahun Sudah Banyak Capaian Pembangunan
Waykanan .Jurnallampung.Com,- Selama tahun 2021-2022 Pemerintah Kabupaten Waykanan, telah melaksanakan pembangunan dengan capaian yang baik, dengan berbagai capain peningkatan yang telah diraih.
Hal itu diungkapkan Bupati Waykanan, H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kabupaten Waykanan Tahun 2023, di Gedung Serba Guna Pemkab setempat, yang juga dihadiri Sekretaris DPRD Waykanan, Drs. Rinaldi,MM.Selasa (14/03/2023).
Capaian tersebut, kata Adipati, tata kelola pemerintahan terus membaik, yang ditandai dengan Indeks Reformasi Birokrasi Tahun 2021 baru mencapai 51,43 poin, meningkat menjadi 55,4o poin pada Tahun 2022.
Menurutnya, peningkatan tersebut tentunnya didukung dengan terus membaiknya Nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip) Tahun 2022 yang sudah mencapai 60,06 dengan Kategori B, Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2021 baru mencapai 63,7 poin, meningkat menjadi 79,86 poin pada Tahun 2022, yang salah satunya didukung pencapaian WTP 12 kali berturut-turut.Indeks Inovasi Daerah tahun 2020 mencapai 52,05 poin meningkat menjadi 56,19 poin dengan kategori inovatif tahun 2021.
Implementasi SPBE tahun 2021 baru mencapai 2,10 poin meningkat menjadi 2,24 poin pada tahun 2022, serta Kualitas Pelayanan Publik tahun 2021 mencapai 3,60 poin meningkat pada tahun 2022 menjadi 3,89 poin.
Peningkatan tersebut juga pada kualitas lingkungan hidup terus membaik, terlihat dari Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Tahun 2021 sebesar 56,49 poin, meningkat menjadi 68,22 poin pada tahun 2022, hal itu didukung juga dengan diraihnya Piala Adipura Kategori Kota Kecil Tahun 2022.
“Pada Misi ketiga, peningkatan yang kita capai, kualitas SDM yang juga terus membaik, ditandai dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tahun 2021 baru mencapai 67,57 poin, meningkat pada tahun 2022 menjadi 68,04 poin,” kata Adipati.
Gubernur Lampung, Ir. H. Arinal Djunaidi yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Ir. Zainal Abidin MT mengungkapkan, bahwa program pusat, program Propinsi dan program kabupaten harus selaras dan sesuai guna kesejahteraan masyarakat.(JL1)