
Podosari, Pringsewu .jurnallampung.com,– Dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat secara berkelanjutan, Pemerintah Pekon Podosari, Kecamatan Pringsewu, melaksanakan kegiatan Posyandu ILP (Integrasi Layanan Primer) secara rutin setiap bulan, tepatnya pada hari Kamis di minggu kedua.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Keputusan peraturan bupati Pringsewu Nomor B /163 lKPTS /D.10 / 2023 tentang kelompok kerja operasional pembinaan pos pelayanan terpadu terintegrasi kabupaten Pringsewu pembentukan Pos Pelayanan Terpadu Nusa Indian Integrasi Layanan Primer, yang bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan menyeluruh kepada masyarakat berdasarkan siklus hidup — mulai dari balita, remaja, ibu hamil, hingga lansia.
Pada pelaksanaan Posyandu ILP hari ini, masyarakat tampak antusias mengikuti berbagai layanan kesehatan yang tersedia. Kegiatan dipusatkan di salah satu titik pelayanan desa dan melibatkan tenaga kesehatan dari UPT Puskesmas Rejosari, bidan desa Eflin Leoni Lita A.Md.Kep, serta kader-kader kesehatan Pekon Podosari.
Adapun pelayanan yang diberikan meliputi:
Pemeriksaan kesehatan bayi dan balita
Pemeriksaan ibu hamil dan menyusui
Konseling remaja
Pemeriksaan lansia
Penyuluhan gizi dan kesehatan lingkungan
Pencatatan dan pelaporan masalah kesehatan warga
Kepala Pekon Podosari menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata pelayanan langsung ke masyarakat, yang tak hanya bersifat kuratif tetapi juga promotif dan preventif.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada warga. Dengan Posyandu ILP ini, kita ingin masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang lengkap, dekat, dan teratur,” ujarnya.
Kegiatan rutin ini juga menjadi ajang edukasi dan pemberdayaan masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan sejak dini, serta sebagai sarana mempererat hubungan antara pemerintah desa, tenaga kesehatan, dan warga.
Pemerintah Pekon berharap, melalui program ILP ini, kesadaran dan kualitas hidup masyarakat Podosari akan terus meningkat.
(DIMAS MR)