Mendapat Kunjungan DPC PJS Waykanan, Direktur RSUD Zapa: Kita Minta Agar Berita Itu Balance

0

Waykanan .𝙅π™ͺ𝙧𝙣𝙖𝙑𝙑𝙖𝙒π™₯π™ͺπ™£π™œ.π˜Ύπ™€π™’, – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainal Abidin Pagar Alam (Zapa) Waykanan, Lampung meminta agar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) Waykanan bisa memberikan informasi yang positif dan menerbitkan berita yang balance terkait rumah sakit setempat.
Direktur RSUD Zapa Waykanan, Febri Jaya Gunawan, Sp.An,SE,M.Kes mengungkapkan hal itu Ketika menerima kunjungan Audensi pengurus dan anggota DPC PJS Waykanan, di Aula RSUD Zapa, Senin (10/04/2023).


Ketua DPC PJS Waykanan, Hi.Hermansyah Bersama didampingi Bendahara PJS Waykanan, Ferdiansyah, wakil sekretaris DPC PJS Waykanan, Wewen dan beberapa anggota DPC PJS lain, melakukan kunjungan sekaligus audensi Bersama RSUD Zapa, untuk menjalin silaturahmi dan sekaligus memperkenalkan kepengurusan DPC PJS setempat.
β€œSelama ini kami dirumah sakit ini menganggap wartawan itu menakutkan, karena seperti terihat sepuluh kebaikan kami hancur oleh satu kesalahan Yang mungkin tanpa sengaja di lakukan Kami hanya meminta, berita yang diterbitkan itu bisa balance,” kata Direktur RSUD Zapa Waykanan, Febri Jaya Gunawan.

Baca Juga  Sekda Waykanan Pantau Harga Kebutuhan Pokok


Menanggapi hal tersebut, Bendahara DPC PJS Waykanan, Ferdiansyah mengaku, tidak semua wartawan harus ditakuti, karena wartawan yang profesonal tidak akan melakukan Tindakan yang diluar aturan pers.
β€œJangan ditakuti wartawan itu, kita ini sama-sama bagaimana bisa saling memberikan informasi yang benar. Dan kami juga meminta agar pihak rumah sakit juga terbuka, mudah dimintai keterangan saat ada wartawan yang memang membutuhkan klarifikasi terkait berita rumah sakit,” kata dia.
Kedepan, kata Ferdiansyah, anggota PJS Waykanan akan digembleng melalui uji kompetensi, sehingga paham apa tugas wartawan yang sebenarnya. β€œKami akan jadikan anggota PJS ini wartawan yang profisonal, dan memahami kode etik, mesikipun dalam dunia wartawan ini ada istilah bisa saja ambil data tanpa harus diketahui oleh rumah sakit, tinggal nanti lakukan klarifikasi agar berita balance,” ujar Ferdy, seraya diamini Direktur RSUD Zapa.

Baca Juga  Sejumlah Pakar Hukum Menilai Mardani Maming Tidak Terbukti Melakukan Korupsi, Ini Buktinya


Ketua PJS Waykanan, Hermansyah juga meminta agar pihak-pihak berkopenten di rumah sakit setempat tidak menutup diri saat dimintai klarifikasi, agar berita yang dihasilkan wartawan bisa balance. β€œKita harus saling terbuka, dan saya minta pak Direktur serta jajaran terkait bisa mudah dihubungi,” kata dia, seraya memperkenalkan jajaran pengurus DPC PJS Waykanan.

Pada kesempatan tersebut, usai melakukan audensi, Pengurus PJS Waykanan didampingi Direktur RSUD Zapa juga mengunjungi Siti puji lestari , salah seorang pasien yang baru operasi di ruang rawat bedah.(𝙅𝙇1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *